Kalteng

Huma Betang Night Kembali Hidupkan Bundaran Besar Palangka Raya: Panggung Budaya, Umkm, Dan Hiburan Rakyat

PALANGKA RAYA — Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah kembali menggelar Huma Betang Night untuk keenam kalinya di kawasan ikonik Bundaran Besar, Palangka Raya, Jumat malam (tanggal acara). Kegiatan ini merupakan bagian dari program Car Free Night yang telah menjadi ruang publik kreatif, sekaligus penggerak budaya dan ekonomi lokal.

Acara yang digagas oleh Pemprov Kalteng ini menghadirkan perpaduan unik antara pelestarian budaya daerah, hiburan rakyat, dan pemberdayaan UMKM lokal, yang sekaligus menjadi wahana rekreasi keluarga di jantung kota.

Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Leonard S. Ampung, dalam laporannya menegaskan bahwa kehadiran Huma Betang Night bukan sekadar ajang hiburan, melainkan ruang ekspresi yang inklusif.

“Huma Betang Night menjadi ruang ekspresi bagi pelaku seni dan UMKM lokal. Ini juga menjadi alternatif hiburan murah meriah bagi masyarakat luas,” ujar Leonard.

Ratusan pengunjung tampak memadati area Bundaran Besar, menikmati beragam penampilan seni budaya, dari musik tradisional, tarian daerah, hingga pertunjukan modern yang dikemas secara kolaboratif. Di sisi lain, deretan stan UMKM menyuguhkan produk kuliner, kerajinan tangan, hingga fesyen lokal khas Kalimantan Tengah.

Program ini sejalan dengan semangat Pemprov Kalteng dalam mewujudkan Kalteng BERKAH (Bermartabat, Elok, Religius, Kuat, Amanah, dan Harmonis), sekaligus mendukung pembangunan ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal menuju Indonesia Emas 2045.

Antusiasme masyarakat menjadi bukti nyata bahwa kegiatan seperti ini sangat dinantikan, sekaligus menjadi medium untuk memperkuat rasa kebersamaan, kebudayaan, dan kemandirian ekonomi masyarakat daerah.

(DEDDI)

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments