P. Raya

Bukan Sekadar Forum, Arif M. Norkim Lihat ADEKSI sebagai Mesin Gagasan Antar DPRD Kota

PALANGKA RAYA – Di tengah dinamika pembangunan kota yang terus bergerak cepat, Anggota DPRD Kota Palangka Raya dari Fraksi PAN, Arif M. Norkim, punya pandangan berbeda soal forum nasional antar-legislatif kota. Bagi Arif, Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (ADEKSI) bukan hanya ajang seremonial tahunan atau pertemuan penuh formalitas.

 

Ia menyebut ADEKSI sebagai “mesin gagasan” – ruang hidup yang mampu menghidupkan ide-ide segar antarwakil rakyat dari berbagai penjuru Indonesia.

 

“ADEKSI ini bukan tempat selfie dan seminar kosong. Kalau dimanfaatkan serius, ini bisa jadi motor sinergi antardaerah. Banyak kebijakan inspiratif lahir dari dialog nonformal yang justru membumi,” ujar Arif dengan gaya lugasnya, usai mengikuti rangkaian kegiatan ADEKSI baru-baru ini.

 

Menurutnya, banyak tantangan daerah yang sebenarnya mirip-mirip — mulai dari pengelolaan sampah, peningkatan PAD, hingga digitalisasi pelayanan publik. Melalui ADEKSI, para anggota DPRD kota bisa saling bertukar cara, bukan hanya berbagi laporan.

 

“Di ADEKSI, kita bisa tahu kenapa kota A sukses kelola UMKM, atau kenapa kota B mampu tekan angka pengangguran. Ini ilmu jalanan dari para pelaku langsung, bukan teori kertas,” tambahnya.

 

Arif juga menyoroti bahwa di luar agenda formal, diskusi kecil antaranggota DPRD seringkali justru menjadi momen paling penting. Di sanalah muncul kolaborasi, pertanyaan kritis, bahkan ide untuk kerja lintas kota.

 

Ia pun berharap ke depan ADEKSI tidak hanya diisi pidato dan laporan, tapi benar-benar menjadi inkubator kebijakan lokal yang bisa diterapkan secara nyata di tiap-tiap daerah.

 

“Kita di DPRD itu bukan hanya pengawas dan legislator. Kita harus jadi jembatan gagasan dan realitas di lapangan. Dan ADEKSI, kalau digarap serius, sangat mungkin menjadi jalurnya,” pungkas Arif.

(DEDDI)

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments