Kalteng

Lembaga Investigasi Negara (LIN) Kalimantan Tengah Diharapkan Jadi Pengawas Transparansi dan Keamanan di Provinsi

Palangka Raya - Pada acara pelantikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Lembaga Investigasi Negara (LIN) Provinsi Kalimantan Tengah, para tokoh daerah menyampaikan dukungan kuat terhadap peran baru LIN dalam mengawasi penggunaan dana publik serta memperkuat keamanan dan perdamaian di wilayah tersebut. 

Ketua Umum Asosiasi Bawi Dayak Budaya dan Pariwisata (Asbadata) Provinsi Kalimantan Tengah saat ini adalah Hj. Muliadina M. Lewis (juga disebut Hj. MuliaDina MA. Lewis), Mengatakan saat menghadiri Kegiatan Pelantikan Lembaga Investor Negara (Lin), Di Aula KNPI ,Kota Palangka Raya, Rabu (19/11/2025).

Acara yang berlangsung di Aula KNPI, Palangka Raya, dihadiri oleh Gubernur Kalimantan Tengah (atau wakil), Ketua DPRD Provinsi, Walikota Palangka Raya, perwakilan Kodam, Kapolda, Kejaksaan Tinggi, Badan Intelijen Negara, BNN, Kementerian Hukum dan HAM, serta sejumlah tokoh adat, agama, pemuda, pengusaha, LSM, dan media.

Ketua Umum Asosiasi Bawi Dayak Budaya dan Pariwisata (Asbadata) Provinsi Kalimantan Tengah saat ini adalah Hj. Muliadina M. Lewis menekankan antusiasme masyarakat Kalimantan Tengah terhadap kehadiran LIN, menyebutnya “pembina dan penasehat” yang akan bersinergi dengan pemerintah daerah.

Pimpinan Pusat LIN, Muhammad Yusuf, SH, menegaskan bahwa LIN tidak hanya menjadi lembaga formal, tetapi harus “bergerak mengaudit setiap bagian keuangan yang dikelola oleh negara, termasuk dana investasi, hibah, dan proyek‑proyek pembangunan”.

Yusuf juga menyoroti pentingnya perdamaian dari radikalisme, terorisme, dan korupsi, mengingat masih banyak warga yang hidup dalam kemiskinan akibat penyalahgunaan dana publik.

Visi ke depan Menjadi pengawas independen yang memastikan dana‑dana publik digunakan secara transparan dan akuntabel. Berperan sebagai “penjaga keamanan” dengan mencegah penyebaran radikalisme serta memperkuat koordinasi antara TNI/Polri dan lembaga sipil.

 Menjalin kemitraan erat dengan pemerintah provinsi, kabupaten/kota, serta elemen masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang damai, aman, dan bebas korupsi.

Hj Muliadina menambahkan, Pemerintah daerah menyampaikan apresiasi atas kehadiran LIN dan menyatakan kesiapan mendukung setiap langkah audit dan pengawasan yang akan dilakukan.

Para tokoh masyarakat berharap LIN dapat “bergerak cepat” setelah dilantik, tidak hanya menjadi simbol, tetapi melaksanakan fungsi investigasi secara nyata.

Dengan dukungan luas dari berbagai pihak, LIN Kalimantan Tengah diharapkan dapat menjadi pilar penting dalam upaya meningkatkan transparansi, akuntabilitas, serta keamanan di provinsi ini,"Ungkapnya.

(Era Suhertini)

You can share this post!

0 Comments

Leave Comments