Palangka Raya 16 Nopember 2025 - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalimantan Tengah menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Provinsi Mandiri dan Evaluasi Progress Kegiatan Pendampingan Tahun 2025 P3MD, di Aula Lewu Pancasila Dinas PMD Provinsi Kalteng, Rabu (16/11/2025).
Sekretaris Dinas PMD Provinsi Kalteng, Etty Aprilya, menyampaikan bahwa Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) merupakan ujung tombak dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang partisipatif, transparan, berkeadilan, dan berkelanjutan.
"Program ini mendukung Asta Cita Nomor 6 Presiden RI Prabowo Subianto yaitu membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan," katanya.
Rakor ini bertujuan untuk memperkuat sinergitas dan kolaborasi antar unsur pelaksana dengan pemerintah daerah, menyamakan persepsi, serta mengevaluasi capaian dan tantangan pelaksanaan pendampingan di tahun 2025.
"Pendamping Desa berperan penting dalam memastikan bahwa setiap kebijakan dan kegiatan pembangunan desa dilaksanakan secara efektif, sesuai dengan prinsip tata kelola yang baik," ujar Etty.
Etty menambahkan bahwa kolaborasi, sinergitas, dan komitmen dari seluruh pihak merupakan kunci untuk menjawab tantangan pembangunan desa yang semakin kompleks, demi mewujudkan desa yang maju dan mandiri.
"Diharapkan forum ini dapat menghasilkan rekomendasi dan rencana tindak lanjut yang konkret, demi meningkatkan efektivitas pendampingan dan memperkuat peran kita semua dalam pemberdayaan masyarakat desa," tuturnya.
Era Suhertini.
0 Comments